Tips Menata Ruang Tunggu

Tips Menata Ruang Tunggu

Tips menata ruang tunggu, Ruang tunggu adalah bagian yang bisa dibilang paling penting dalam sebuah kantor. Karena, begitu klien atau tamu Anda datang, ruang tunggu adalah tempat pertama yang akan mereka lihat. Bisa dibilang, ruang tunggu merupakan citra pertama yang dapat memberikan image secara keseluruhan.

Pentingnya peran ruang tunggu ini menjadikan Anda perlu memberikan perhatian ekstra kepada bagian ini. Desain ruang tunggu bukan hanya dapat memberikan image yang baik pada tamu saja, tapi juga membuat tamu menjadi nyaman dan memberikan impresi yang bagus terhadap kantor Anda.

Ada beberapa tips menata ruang tunggu minimalis untuk kantor yang bisa Anda terapkan sebagai berikut :

1. Desain Ruang Tunggu Minimalis dan Penempatannya

Sebelum mulai menata ruang tunggu minimalis di kantor, pastikan Anda telah memiliki desain yang pas dan menarik. Positioning yang pas di ruang tunggu juga menjadi kunci agar ruang tunggu kantor Anda menjadi nyaman.

Sebagai acuan, Anda bisa membuat desain ruang tunggu terlebih dahulu. Termasuk bagaimana positioning dan furnitur apa saja yang  nantinya Anda butuhkan. Anda bisa menyesuaikan juga gaya desain ruang tunggu kantor dengan konsep kantor Anda. Misalnya, jika Anda memiliki kantor dengan konsep modern, desain ruang tunggu minimalis bisa Anda jadikan pilihan.

Desain ruang tunggu minimalis juga bisa memberikan kesan yang nyaman dan berkelas pada ruang tunggu kantor Anda. Penggunaan barang yang tidak terlalu banyak juga membuat ruang tunggu kantor Anda jadi terasa lebih luas.

2. Pemilihan Interior Pada Ruang Tunggu

Konsep ruang tunggu minimalis Anda juga harus disesuaikan dengan konsep kantor Anda. Termasuk soal interior yang digunakan pada ruang tunggu Anda. Cara paling sederhana adalah dengan memilih warna cat dinding yang dirasa tepat dan sesuai dengan konsep kantor Anda.

Anda bisa mencoba cat dinding dengan warna yang sama atau justru berbeda dengan dinding kantor Anda. Pilih mana yang menurut Anda paling sesuai untuk diaplikasikan pada ruang tunggu kantor Anda.

Selain itu, maksimalkan juga bagian dinding pada ruang tunggu Anda. Tidak ada salahnya untuk menggunakan hiasan – hiasan yang menarik namun tetap memberikan kesan minimalis. Seperti lukisan, ornamen, atau Anda juga bisa memilih quotes yang sesuai dengan perusahaan Anda.

3. Pilihan Furnitur pada Ruang Tunggu

Jangan lupa juga untuk memilih furnitur yang dirasa sesuai dengan konsep minimalis yang Anda inginkan. Furnitur juga harus memiliki kesan minimalis. Misalnya dengan memilih furnitur dengan daya tampung besar tapi tetap hemat tempat.

Selain itu, Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan sofa dan meja minimalis yang modern. Misalnya dengan menggunakan kursi empuk dengan sandaran sebagai pilihan. Sentuhan warna cerah pada furnitur juga bisa memberikan kesan ruang tunggu minimalis yang cerah dan segar.

 

Penggunaan furnitur juga sebaiknya disesuaikan dengan konsep kantor dan juga ukuran ruang tunggu. Jika ruang tunggu memiliki ukuran yang tidak terlalu besar, Anda bisa menggunakan sofa set dengan tambahan coffe table agar terasa lebih homey.

Sedangkan jika ukuran ruang tunggu Anda relatif besar, Anda bisa mencoba menata sofa dengan posisi yang cukup berjauhan. Sehingga tamu atau klien tidak merasa canggung karena harus berada terlalu dekat dengan tamu lainnya.

4. Penggunaan Fasilitas Pendukung

Jika memungkinkan, Anda juga bisa menggunakan fasilitas lain sebagai penunjang. Keberadaan fasilitas ini membantu tamu atau klien Anda agar tidak terlalu bosan saat menunggu ataupun memberikan kesan ruang tamu yang lebih cantik.

Beberapa ruang tamu kantor menempatkan satu unit televisi dan juga adanya tv kabinet di bagian ruang tunggunya. Adanya tv ini bisa menjadi hiburan atau tontonan sementara bagi tamu atau klien yang datang berkunjung. Selain itu, Anda juga bisa meletakkan majalah, koran, brosur, hingga profil perusahaan di bawah TV kabinet ini.

5. Aksesoris Tambahan Untuk Desain Ruang

Anda juga bisa memberikan penambahan aksesoris untuk ruang tunggu minimalis Anda. Adanya aksesoris ini bisa membuat ruang tunggu Anda jadi terlihat lebih cantik dan juga memberikan kenyamanan bagi klien ataupun tamu Anda.

Misalnya dengan menempatkan vas bunga atau hiasan kecil di atas meja. Selain itu, Anda juga bisa menempatkan vas bunga yang lebih besar atau dispenser air minum di satu sudut ruangan. Sehingga tamu Anda bisa memanfaatkannya untuk minum sambil menunggu.

Pemasangan lukisan di salah satu spot dinding yang menarik juga bisa membuat ruang tunggu minimalis kantor Anda jadi terlihat lebih menarik.

Tips-Tips Membuat Garasi

Tips-Tips Membuat Garasi

Tips-Tips Membuat Garasi

garasi mobil

Tips-tips membuat garasi dan Fungsi utama garasi mobil tentu saja,  untuk melindungi mobil dan kendaraan agar terhindar dari sinar matahari dan hujan. Dan yang paling penting adalah untuk melindungi terhadap pencurian. Garasi biasanya dibuat di rumah yang dapat ditempatkan di samping atau teras rumah dan langsung ke pintu sehingga mudah untuk masuk dan keluar dari mobil.

Garasi kendaraan harus dibangun pola atau desain dengan konstruksi rumah dengan dipisahkan oleh dinding. Biasanya penempatan garasi mobil berada di teras rumah. Selain untuk menempatkan kendaraan kamu di garasi juga bisa berfungsi sebagai gudang untuk menempatkan ban, peralatan dan lain-lain.

Garasi sama dengan ruangan lain, garasi yang membutuhkan sirkulasi udara yang baik, sistem pencahayaan tidak langsung dari terik matahari. Dan memilih lantai yang tepat.

untuk pembuatan garasi harus ditempatkan di posisi yang tepat dan struktur detailnya cukup kuat. Berat tambahan juga harus dihitung sesuai dengan rumah aslinya.

Berikut beberapa tipsnya :

1. Memilih Keramik Untuk Lantai Garasi

Sebelum memilih jenis lantai garasi harus dipertimbangkan beban yang berat, rembesan minyak atau tumpahan minyak dan asap knalpot. Pemilihan keramik dimaksudkan untuk mempersiapkan ketika digarasi terdapat air dan oli supaya cepat meresap ke tanah. Dan pilih jenis yang bertekstur agar tidak licin.

2.Ukuran Garasi Mobil

Untuk ukuran garasi, kamu bisa sesuaikan dengan kendaraan kamu, misalnya jenis kendaraan city car  yang rata-rata ukurannya cukup dinamis dengan ukuran lebar garasi 3 meter dan panjang 6 meter, cukup tinggi 2,5 meter untuk jenis mobil pribadi dan juga bisa menampung barang untuk mobil, seperti ban, peralatan dan lain-lain.

3.Perhatikan Sirkulasi

Setelah menentukan ukuran garasi, yang harus dilakukan selanjatnya adalah mengatur sirkulasi didalam garasi. bukan hanya sirkulasi udara tetapi juga sirkulais jalan didalam garasi.

Sirkulasi udara berfungsi agar garasi tidak terasa pengap dan juga agar asap dari karbon yang keluar pada saat kendaraan tidak terkurung didalam garasi.

Sirkulasi jalan berfrungsi agar kita mudah keluar masuk garasi untuk mengambil mobil, jangan sampai ketika masuk kegarasi tetapai terhalang ketika ingin masuk kedalam mobil.

4. Model Dan Desain Garasi Mobil

lalu hal selanjutnya yang harus diperhatikan adalah model dan desain garasi tersebut selain garasi berfungsi sebagai tempat menyimpan mobil dengan aman garasai juga adalah tempat terbuka yang dapat terlihat oleh tamu yang datang. oleh karena itu desan dari model garasi harus diperhatikan agar garasi dapat tempak lebih indah dilihat.

jika anda ingin mendesain garasi mobil rumah anda, anda dapat menghubungi kami eljaya konstruksi