Tips Menata Tanaman Hias Dalam Ruangan

Tips Menata Tanaman Hias Dalam Ruangan

halaman rumah

Tips menata Tanaman Hias Dalam Ruangan dan Selain meningkatkan kualitas udara, tanaman hias indoor sejatinya turut menjadi penunjang elemen estetika pada ruangan sekaligus memberi suasana nyaman. manfaat ini bisa dicapai jika tanaman hias ditata secara tepat. Meletakkan tanaman tanpa penataan malah dapat  membuat ruangan di rumah Anda justru terlihat berantakan dan malah sumpek.

Bicara soal menata tanaman hias di dalam rumah, hal yang biasa dilakukan biasanya adalah dengan meletakkannya di sudut ruangan atau sebagai hiasan di atas meja. Padahal banyak cara penataan tanaman ini dengan beragam ide kreatif lainnya.

Berikut beberapa tips menata tanaman hias di dalam rumah :

1. tanaman hias dinding

didalam rumah dinding biasanya dihiasi dengan  foto, lukisan, rak buku, pajanga, dan lainnya.  Agar wall decor yang ada terlihat lebih segar, Anda dapat menambahkan tanaman di sana. Warna hijau daun dengan karakter batang yang khas dari dekorasi tanaman hias akan memberikan nuansa organik yang tidak monoton pada tampilan dinding.

2. buat berkelompok

dari pada meletakan satu pot tanaman di satu titik saja atau dengan pola menyebar, mengapa tidak dijadikan berkelompok? dengan mengumpulkan dan menata tanaman dari berbagai jenis dan ukuran. Sehingga mereka terlihat layaknya sebuah taman kecil di dalam rumah. Jika perlu manfaatkan pula rak atau meja untuk memberikan efek visual tinggi rendah yang menarik.

3. kolaborasi ragam karakter.

Menciptakan visual yang cantik pada ruang tidak melulu menyamakan karakter dari setiap elemennya. Melalui kreativitas, Anda juga bisa mengolaborasikan beberapa karakter menjadi satu harmoni. Seperti halnya ketika memilih tanaman hias untuk dekorasi ruang, Anda dapat menggunakan beberapa jenis tanaman yang berbeda karakter untuk ditata di satu area yang sama.

Seperti contoh tanaman hias kreatif yang satu ini, tanaman kaktus tampak serasi bersanding dengan tanaman berdaun lebar dan tanaman juntai. Kunci dalam penataan tanaman berbeda karakter seperti ini terletak pada posisinya. Anda harus jeli melihat posisi dari tiap tanaman agar tidak “kalah” dari tanaman lain yang berkarakter lebih kuat.

4. menjadikan tanaman bingkai 3D

jika anda menyukai konspe alam liar, Anda bisa meniru ide tanaman dalam rumah berikut ini. Tata tanaman menjadi dekorasi layaknya sebuah bingkai tiga dimensi. Beragam macam tanaman di susun dengan berbagai cara. Ada yang diletakkan di atas meja, ada yang di atas rak tempel, dan ada pula yang digantung. Semuanya tampak selaras hingga jika dilihat akan membentuk bingkai yang mengelilingi objek utama yaitu televisi.

5. manfaatkan area kosong

Jika Anda merasa ruangan di rumah sudah tidak memungkinkan lagi meletakkan pot tanaman, coba untuk kembali melihat lebih detail. Perlu diingat bahwa tanaman di dalam pot tidak selalu harus diletakkan di lantai atau atas meja. Bebaskan kreasi dengan meletakkannya di dinding, digantung, atau seperti pada ide di atas, yakni tanaman diletakkan tepat di atas pintu. Selain cantik secara tampilan, meletakkan tanaman rambat di atas pemisah ruang juga berperan untuk memberi efek tirai pembatas.

6. tanaman sebagai kontras

Keberadaan tanaman dalam ruang selayaknya menjadi penunjang konsep desain. Dalam desain sendiri, ada yang disebut sebagai kontras. Hal ini bisa didapatkan dari peletakkan tanaman. Ya, tanaman hias dengan karakternya yang khas akan menjadi elemen kontras sehingga tampilan ruang tidak membosankan.

Coba lihatlah pada contoh di atas. Bayangkan jika tidak ada tanaman di sana, maka ruangan akan terlihat membosankan. Akan tetapi, karena adanya tanaman dengan dimensi yang cukup dominan, maka ruangan terlihat lebih segar dan menarik.

7. Rambatkan di dinding

dari pada membiarkan dinding rumah terlihat kosong, Anda bisa berkreasi dengan menjadikannya ruang rambatan tanaman. Salah satu jenis tanaman rambat yang cocok diletakkan dalam rumah ialah sirih gading. An9da bisa mengarahkan arah rambatannya dengan memberikan penyangga seperti paku. Apalagi dengan pertumbuhan yang relatif cepat, sirih gading akan membuat tampilan ruang lebih semarak dan tidak membosankan.

Pagar Minimalis Solusi Simpel dan Stylish Rumah

ide pagar untuk rumah minimalis

Ide Pagar Untuk Rumah Minimalis

ide pagar untuk rumah minimalis

yang tak hanya indah dipandang, tapi juga aman. Untuk itu, penting mempertimbangkan beberapa faktor sebelum memutuskan desain yang tepat.

Jika Sobat sedang mencari inspirasi pagar rumah minimalis yang unik, berikut ini beberapa ide pagar rumah minimalis unik yang bisa Sobat tiru. Dengan memperhatikan ide-ide ini, Anda dapat menemukan pagar yang tidak hanya mempercantik rumah tetapi juga memberikan keamanan yang Anda butuhkan.

1. Pagar Baja

Membuat pagar dengan menggunakan bilah baja bernuansa warna gelap bisa menambah tampilan modern pada rumah minimalis loh. Selain modern, pagar dengan bahan baja bisa membuat rumah lebih aman.

Pemilihan warna pagar baja perlu diserasikan dengan warna rumah agar lebih menarik. Misalnya tembok depan rumahsobat bercorak warna abu-abu tua, maka pagar bisa dicat dengan warna yang senada.

2. Pagar beton

jika menginginkan privasi lebih di dalam rumah minimalis maka pagar beton adalah pilihan yang cocok. Biasanya, pagar beton digunakan untuk rumah minimalis di pinggir jalan perkotaan yang ramai.

Untuk tetap mempertahankan sisi minimalis, pemilihan warna netral perlu dilakukan loh. Jangan lupa untuk mengecat ulang pagar beton ini setiap beberapa tahun sekali, agar warna pagar tidak pudar.

3. Pagar bata

Siapa bilang pagar bata tidak bisa terlihat menarik? Pagar rumah minimalis yang menonjolkan bata merah bisa memberi tampilan kreatif dan elegan, lho.

Pemilihan batu bata dengan warna gelap juga akan memberikan sentuhan modern pada rumah. Sesuaikan saja warnanya dengan nuansa dinding depan rumah agar lebih nyaman dilihat

4. Pagar kayu DIY

Untuk pagar minimalis dengan harga terjangkau sobat bisa mencooba  pagar kayu do it yourself (DIY) alias membuat sendiri.

Kalau ada banyak kayu bekas tak terpakai tapi masih bagus, sobat bisa memotong kayu seperti bentuk tongkat pipih dengan panjang yang mirip. Susun potongan kayu secara vertikal di atas kayu pipih horizontal yang menjadi dasarnya. Tak harus sejajar, bisa juga susunan kayu ditata tak beraturan tapi tetap rapat, supaya rumah jadi lebih menarik dan tetap aman.

5. Pagar paduan

sobat bisa loh membuat pagar dengan memadukan beberapa bahan seperti baja dan rumput, kayu dan besi, dll.

memang untuk pembuatan pagar dengan bahan kombinasi akan memakan biaya yang lumayan besar, akan tetapi hasil dari perpaduan bahan akan menghasilkan tampilan yang berbeda dan estetik dan yang pasti tidak menghilangkan fungsi utama pagar sebagai keamanan.

” Temukan solusi konstruksi terbaik untuk kebutuhan anda. klik https://wa.me/6285347788855 untuk diskusi lebih lanjut “

Tips Bangun Rumah Di Samarinda

Tips Bangun Rumah Di Samarinda

Tips bangun rumah di samarinda dengan matang, oleh karena itu, harus dipersiapkan dengan matang dan teliti, agar pembangunan rumah jadi lebih mudah dan cepat.

tips bangun rumah disamarinda

membangun rumah di samarinda merupakan hal yang di impikan semua orang, maka dari itu Rencanakan dengan Matang: Sebelum mulai membangun, buatlah rencana yang matang. Tentukan budget, ukuran rumah, dan kebutuhan ruangan. Semakin matang rencana Anda, semakin lancar proses pembangunan.

jangan tergiur dengan harga yang murah, namun tidak berkualitas bahkan kita sering melihat perumahan atau bangunan rumah yang murah dan cepat jadi, tidak sampai setahun sudah retak sudah kelupas dan lainnya.

berikut adalah langkah-langkat dalam membangun rumah;

Desain

Desain sangatlah penting dalam membangun rumah, oleh karena itu didalam membangun rumah desain itu menjadi acuan pertama membangun rumah. Proses desain rumah dimulai dengan memahami kebutuhan dan preferensi klien, termasuk jumlah ruangan yang diperlukan, gaya hidup, anggaran, dan lokasi rumah. Berdasarkan informasi ini, seorang arsitek atau desainer interior akan membuat konsep desain yang menggambarkan tata letak umum, aliran ruang, dan elemen-elemen desain utama.

Selanjutnya, desain rumah akan dikembangkan lebih detail dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti struktur bangunan, teknik konstruksi, sistem mekanikal dan elektrikal, serta aspek keamanan, kenyamanan, dan keberlanjutan. Proses ini melibatkan kolaborasi antara arsitek, insinyur, dan profesional terkait lainnya.

Desain juga ditentukan apakah bangunan ini bisa untuk lantai 2 atau 3, maka dari itu penting sekali mendesain rumah menyesuaikan keinginan kedepannya juga, banyak orang yang mau renovasi rumahnya untuk di tingkat 2 atau 3 tidak bisa dikarenanakan tidak mendesai dari awal.

Perencanaan

Perencanaan yang cermat dan komprehensif merupakan langkah kunci dalam menjalankan proyek konstruksi dengan sukses. Ini membantu memastikan bahwa semua aspek proyek dipertimbangkan dan diatur dengan baik sebelum proses pembangunan dimulai, sehingga mengurangi kemungkinan masalah dan meningkatkan peluang kesuksesan proyek secara keseluruhan

Pengerjaan tahap 1

Pengerjaan dalam konstruksi melibatkan serangkaian langkah dan proses untuk membangun atau merenovasi struktur fisik. Berikut adalah beberapa tahapan umum dalam pengerjaan konstruksi:

 

  1. Persiapan Situs: Tahap awal pengerjaan konstruksi melibatkan persiapan situs. Ini termasuk pembersihan area, pembuangan material bekas, dan penyiapan fondasi untuk pembangunan.
  2. Pembangunan Fondasi: Fondasi adalah bagian dasar struktur yang menopang bangunan di atasnya. Ini melibatkan penggalian lubang, penempatan bekisting, dan pengecoran beton untuk mendukung struktur bangunan.
  3. Pembangunan Struktur: Setelah fondasi selesai, proses pembangunan struktur utama dimulai. Ini meliputi pemasangan dinding, lantai, dan atap menggunakan bahan konstruksi yang sesuai.
  4. Pemasangan Sistem Utilitas: Setelah struktur utama selesai, sistem utilitas seperti listrik, air, dan saluran pembuangan dipasang. Ini melibatkan pemasangan kabel listrik, pipa air, dan saluran pembuangan sesuai dengan desain yang telah direncanakan sebelumnya.
  5. Penyelesaian Interior: Setelah sistem utilitas terpasang, pekerjaan interior dimulai. Ini termasuk pemasangan dinding dalam, pengecatan, pemasangan lantai, dan pemasangan perlengkapan seperti perabotan dan peralatan rumah tangga.

” Temukan solusi konstruksi terbaik untuk kebutuhan anda. klik https://wa.me/6285347788855 untuk diskusi lebih lanjut “

Tahap 2

  1. Penyelesaian Eksterior: Setelah interior selesai, fokus bergeser ke penyelesaian eksterior. Ini meliputi pengecatan eksterior, pemasangan jendela dan pintu, pemasangan lapisan luar, dan pemasangan elemen dekoratif seperti pagar dan taman.
  2. Pengujian dan Inspeksi: Setelah semua pekerjaan selesai, dilakukan pengujian dan inspeksi untuk memastikan bahwa bangunan memenuhi standar keselamatan dan kualitas yang ditetapkan. Ini meliputi pengujian sistem utilitas, pengecekan struktur bangunan, dan pemastian kepatuhan terhadap peraturan setempat.
  3. Penyelesaian Akhir: Setelah pengujian dan inspeksi selesai, dilakukan penyelesaian akhir dan pembersihan situs. Ini meliputi penyelesaian detail terakhir seperti pemasangan trim, pembersihan area konstruksi, dan persiapan untuk serah terima kepada pemilik.
  4. Serah Terima: Setelah semua pekerjaan selesai dan disetujui, bangunan diserahkan kepada pemilik. Ini melibatkan penyelesaian semua dokumen administratif dan proses formal untuk menyelesaikan proyek konstruksi.

” Temukan solusi konstruksi terbaik untuk kebutuhan anda. klik https://wa.me/6285347788855 untuk diskusi lebih lanjut “

Tips Menata Ruang Keluarga

Tips Menata Ruang Keluarga

Penataan ruang keluarga yang kurang nyaman akan membuat anggota keluarga lebih banyak menghabiskan waktu sendiri di kamar mansing-masing, atau bahkan lebih banyak menghabiskan waktu di luar rumah. Nah, salah satu hal yang penting diperhatikan adalah faktor kerapian ruang keluarga. Berikut tips menata ruang keluarga nyaman agar bebas dari kesan berantakan.

Tips menata ruang keluarga yang nyaman
ruang keluarga

1. Gunakan furnitur yang tepat sesuai dengan luas ruangan

Desain ruang keluarga yang nyaman juga bersumber dari furnitur yang tepat. Apabila sobat memiliki luas ruang keluarga yang tidak terlalu luas, gunakanlah sofa atau bangku dengan ukuran yang kecil ketimbang sofa berukuran besar. Begitu pula dengan meja, pilih juga yang berukuran mungil. Ukuran furnitur yang tidak sesuai dengan luas ruangan akan membuatnya terkesan sempit dan berantakan.

2. Hindari terlalu banyak menggunakan furnitur

Terlalu banyak meletakkan furnitur pada satu ruangan sama saja dengan menambah pekerjaan saat menatanya. Untuk itu, Sobat harus bijak memilih furnitur apa saja yang benar-benar dibutuhkan agar ruang keluarga terlihat rapi dan nyaman. Misalnya, gunakan lemari dengan banyak ruang sehingga seluruh barang bisa masuk dan tidak tercecer. Sobat juga bisa memilih meja TV dengan rak penyimpanan tambahan untuk menyembunyikan kabel serta peralatan lainnya.

3. Ketahui posisi terbaik untuk furnitur

Agar ruangan terlihat rapi dan lapang, Anda harus mengetahui posisi terbaik dari tiap furnitur. Untuk ruang keluarga, letakkan sofa minimalis merapat pada dinding agar tidak ada penghamburan ruang. Kemudian, pilih meja ruang keluarga dan meja TV yang memanjang di hadapan sofa, supaya penggunaan ruang lebih efisien. Hindari menempatkan sofa atau kursi yang terlalu banyak atau terletak terpisah-pisah. Letakkan sofa berdempetan dan memanjang sehingga bisa diduduki oleh banyak orang sekaligus.

4. Pilih warna yang senada

Agar ruang terkesan rapi dan tidak bertabrakan, sebaiknya pilihlah warna yang senada antara dinding, lantai, furnitur, serta dekorasi lain yang digunakan. Namun, bukan berarti sobat tidak bisa bermain warna. sobat tetap bisa menambahkan beberapa warna mencolok pada dekorasi, seperti pada bantal sofa atau hiasan dinding.

5. Simpan barang pada tempatnya

Menata ruang keluarga akan semakin sulit ketika banyak barang yang berserakan di mana-mana. Untuk mencegahnya, letakkan berbagai barang di tempat penyimpanan yang tetap. Gunakan kabinet atau rak penyimpanan di ruang keluarga. Anda bisa menyimpan rapi bantal, selimut, buku, mainan, atau perlengkapan lainnya yang mudah tercecer atau bahkan hilang. Setelah digunakan, langsung kembalikan barang pada tempatnya. Tak hanya untuk menyimpan berbagai barang, rak penyimpanan juga bisa digunakan untuk meletakkan dekorasi yang dapat mempercantik ruangan.

 

” Temukan solusi interior terbaik untuk kebutuhan anda. klik https://wa.me/6285347788855 untuk diskusi lebih lanjut “